KITA

Kamu. Tanpa aku sadari kita memiliki kesenangan yang sama. SENI. Walau kita berbeda dalam kesenangan ini. Musik keras, foto, techdeck. Sedangkan aku Musik jazzy, lembut, touching, lukisan, dan piano. Perbedaan ini membuat hari-hari yang kita lalui terasa lebih bermakna. Ternyata kita memiliki sifat yang sama. Sifat membisu dan membaku. Memiliki karakter yang sama dalam sebuah penyampaian. Cara kita diam. Berani mengungkap dengan kata yang tak langsung dapat terucap. No face to face. :)


Kamu. Sulit mengungkap apa yang ada dalam hati. Sering aku berpikir dan menjamah setiap makna ekspresi wajah anda. Terlalu banyak pertanyaan yang berkumpul di setiap hitungan pertemuan kita. Boleh aku utarakan?

Kamu. Pernah kah kamu mencari siapa yang ada dalam benak dan ada dalam pemikiran ragaku?
Kamu. Pernah kah kamu memikirkan apa yang aku lakukan dengan lelaki lain jika kamu tak ada?
Kamu. Pernah kah kamu berkutat akan hal apa yang kamu benci dari diri aku?

Terlalu baik kah kamu sampai kamu hanya bisa diam dan terkesan You don't care with all things about much words you've heard from others people? Tak berekspresi? No question.

Tak ada kah kamu rasa amarah yang terpendam? bila aku dengan yang lain? Jealous.

Terlalu sulitkah untuk mu mengatakan sejujurnya yang kau rasakan saat ini?

Aku hanya mendengar kalimat yang terucap dari jemarimu. "Gw sayang banget sama Ica"

Waktu membantu menjawab semua analisaku tentang kamu. Kamu tetap lah kamu yang kamu inginkan hanya kamu seorang yang tahu apa, bagaimana, dan siapa yang sebenarnya ada dalam untaian kata pemikiranmu.

No matter what you do. No matter how you show me the real you feel to me. No matter where you go to met me yesterday, today or tomorrow. No matter who you are. You are just same people who have a different way to say "I love You" or "I don't like if you have a boy friend too much closer" or maybe " I'm jealous hon"

Aku percaya kamu ada. Terima kasih kamu terlalu banyak membuatku tertawa. Lembaran baru yang benar-benar mengandung makna adalah dimana aku bisa merasakan lepasnya tawa tanpa beban yang harus aku pikirkan lagi. Hanya pemikiran akan kamu lah yang selalu tercutat dalam hembusan bait ku. :)




0 comment: